LOGIKA DAN FUNGSI ( PART 1 )
Kali ini aku akan memberikan contoh bagaimana fungsi penerapan dari Ms. Excel yaitu untuk mengolah datasheet sederhana menggunakan rumus IF, OR, AND, dan IF BERTINGKAT. Semoga bermanfaat!
Tujuan Pembelajaran :
1. Untuk memahami lebih mengenai rumus Ms. Excel
2. Untuk memahami lebih mengenai penggunaan Ms. Excel sebagai pengolah data
1. IF
Rumus Excel IF adalah fungsi yang digunakan untuk menampilkan suatu nilai (output) berupa "TRUE" atau "FALSE" dengan melakukan uji pemenuhan dari syarat-syarat yang ada terhadap sel atau range tertentu. Output TRUE apabila data memenuhi syarat yang ada, sedangkan output FALSE apabila data tidak memenuhi syarat yang ada.
Contoh lebih detail Click Here
2. OR
Rumus Excel OR digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih operasi logika dengan nilai kebenaran salah saat semua operasi logika tidak terpenuhi. Saat salah satu operasi logika terpenuhi, output yang dihasilkan TRUE. Saat semua operasi logika tidak terpenuhi, output bernilai FALSE.
Contoh lebih detail Click Here
3. AND
Rumus Excel AND digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih operasi logika dengan nilai kebenaran benar saat semua operasi logika terpenuhi. Saat semua operasi logika bernilai benar/terpenuhi, output yang ditampilkan adalah TRUE. Saat salah satu operasi logika tidak terpenuhi/salah, output yang ditampilkan adalah FALSE. Untuk menggunakan Rumus AND pada IF, anda tinggal memasukkan formula AND sebagai logical test.
Contoh lebih detail Click Here
4. IF BERTINGKAT
Rumus IF bertingkat secara umum penggunaannya sama saja dengan IF tunggal. IF bertingkat memanipulasi variabel sebagai percabangan IF. Penggunaan koma (,) atau semicolon (;) dalam formula disesuaikan dengan versi Microsoft Excel.
Contoh lebih detail Click Here
CONTOH STUDI KASUS PENGOLAHAN DATASHEET SEDERHANA (MS. EXCEL 2007)
Berikut langkah-langkahnya.
1. Buka aplikasi Ms. Excel
2. Buat dan isi tabel sesuai dengan bentuk data yang akan diolah / dibuat
3. Isi baris pertama pada kolom "Nilai Akhir" dengan rumus =(I20*$A$4)+(J20*$A$5)+(K20*$A$6)+(L20*$A$7) lalu drag ke bawah kolom tersebut
4. Isi baris pertama pada kolom "Predikat Nilai" dengan rumus =IF(M20<51;"E";IF(M20<61;"D";IF(M20<66;"C";IF(M20<71;"C+";IF(M20<81;"B";IF(M20<86;"B+";"A")))))) lalu drag ke bawah kolom tersebut
5. Isi baris pertama pada kolom "Keterangan" dengan rumus =IF(AND(M6>=$Q$4;H6>=$Q$5);"LULUS";"TIDAK LULUS") lalu drag ke bawah kolom tersebut
Contoh lebih detail Click Here
Contoh lebih detail Click Here
4. IF BERTINGKAT
Rumus IF bertingkat secara umum penggunaannya sama saja dengan IF tunggal. IF bertingkat memanipulasi variabel sebagai percabangan IF. Penggunaan koma (,) atau semicolon (;) dalam formula disesuaikan dengan versi Microsoft Excel.
Contoh lebih detail Click Here
CONTOH STUDI KASUS PENGOLAHAN DATASHEET SEDERHANA (MS. EXCEL 2007)
Berikut langkah-langkahnya.
1. Buka aplikasi Ms. Excel
2. Buat dan isi tabel sesuai dengan bentuk data yang akan diolah / dibuat
3. Isi baris pertama pada kolom "Nilai Akhir" dengan rumus =(I20*$A$4)+(J20*$A$5)+(K20*$A$6)+(L20*$A$7) lalu drag ke bawah kolom tersebut
4. Isi baris pertama pada kolom "Predikat Nilai" dengan rumus =IF(M20<51;"E";IF(M20<61;"D";IF(M20<66;"C";IF(M20<71;"C+";IF(M20<81;"B";IF(M20<86;"B+";"A")))))) lalu drag ke bawah kolom tersebut
5. Isi baris pertama pada kolom "Keterangan" dengan rumus =IF(AND(M6>=$Q$4;H6>=$Q$5);"LULUS";"TIDAK LULUS") lalu drag ke bawah kolom tersebut
Contoh lebih detail Click Here
by: Marcellina Christi Rarasmita 2F / D3 Administrasi Bisnis (14)
Komentar
Posting Komentar